GBI EL GIBBOR

COME AND JOIN WITH US, PRAISE AND WORSHIP OUR LORD GOD BLESS YOU.....

GBI EL GIBBOR

COME AND JOIN WITH US, PRAISE AND WORSHIP OUR LORD GOD BLESS YOU.....

Pages

Monday, December 13, 2010

KUASA IMAN (28/11/2010)

Markus 11:22-24

Pendahuluan
• Ayat 23 pada pasal ini berbicara suatu yang mustahil yang menjadi tidak mustahil.
• Ada banyak orang kristen yang mencoba mengklaim firman ini terhadap masalah-masalah mereka, tetapi pada kenyataanya tidak terjadi apa-apa, sehingga mereka menyimpulkan ayat ini tidak mungkin terjadi pada hidupnya.
• Persoalaan ini tetap menumpuk dan menekan tanpa jalan keluar.
• Banyak yang mencoba mengklaim firman ini (ayat 23) "asal tidak bimbang hatinya" dengan mencoba menguat-nguatkan hati mereka tetapi tetap tidak terjadi apa2, tidak ada jawaban terhadap persoalan mereka, mengapa demikian. Inilah yang kita coba pelajari dengan cermat untuk mengerti apa sebenarnya, yang dimaksudkan Yesus dalam ayat ini.

Kunci Iman Yang Berkuasa


1. Dasar iman kita adalah  Allah bukan perasaan (ayat 22) (Ibrani 11:1)
Akan menjadi tidak mustahil apabila kita benar-benar percaya pada Allah, percaya kepada Allah berarti percaya pada firmanNya. Tidak ada dasar yang lain selain firman Tuhan.
Contoh: (Markus 11:2-4)
Yesus menyuruh murid-murid pergi kekampung untuk menemukan keledai, merekapun pergi. Secara pemikiran rnanusia, perintah ini patut dipertanyakan, karena juga Tuhan tidak punya kenalan disitu, tetapi muridnya tetap pergi, artinya ketika murid-muridnya pergi, berrarti mereka menanggapi perkataan kristus dan melakukannya tanpa membantah. Apa yang terjadi, mereka menemukan keledai itu. Perkataan Yesus mengandung Kuasa yang dahsyat, ketika Tuhan mengutuki pohon ara (ayat 14) dan hasilnya (ayat 21) pohon ara itu langsung kering. Hal inipun dapat terjadi.menjadi kenyataan pada kita jika kita merendahkan hati kita mendengarkan firman Tuhan, tidak mempertahankan pengalaman kita, pendapat kita. Karena kita hams tahu semua pengalaman dan pendapat kita masih bisa salah. Hanya perkataan firmanNya yang hams kita pegang, dan firmanNya menjadi jaminan bagi kita untuk memperoleh sesuatu bahkan untuk melakukan kehendak Allah.

2. "Baranqsiapa yanq percaya" (ayat 23)
Kata kunci Barangsiapa. Artinya siapapun yang percaya kepada Allah dan firmanNya akan dapat mengubah seluruh kemustahilan menjadi tidak mustahil (itulah rema)
Contoh : Saat Daud menghadapi raksasa Goliat, Daud tidak tinggal dalam kenyataan bahwa Goliat 3 kali lebih besar ukurannya darinya. Daud juga tidak tinggal dalam kenyataan bahwa Goliat adalah pejuang yang ahli dan Daud hanya seorang penggembala. la memilih memusatkan perhatiannya pada kebesaran Tuhan. Daud mengubah seturuh atmosfer melalui perkataan yang keluar dart mulutnya. (Lihat 1 samuel 17:45) Daud memandang Goliat tepat dimata dan dengan tekat besar, ia berkata "Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing tetapi aku mendatangi engkau dengan nama Tuhan semesta Allam, Allah segala barisan yang kau tantang itu. lntinva : Orang yanq percaya kepada Allah dan firmanNya akan memiliki kuasa perkataannya dan perbuatan."barangsiapa artinya kita semuapun dapat melakukan hal-hal yanq ajaib ketika kita benar-benar percaya dengan hati kepada Allah dan firmanNya.

3. "Tidak bimbang hatinya" (ayat 23)
Hati yang tidak bimbang berasal dari kekuatan/kuasa firman Allah yang menjadi rema dalam hati seseorang. Bukan berasal dari proses mental (meneguh-neguhkan atau menguat-nguatkan hati, mensugesti diri sendiri supaya kuat). Karena banyak orang Kristen yang mensugesti diri sendiri supaya hatinya kuat. Hal ini bukanlah kebenaran, bukan hal yang dikehendaki oleh Tuhan. Dan yang pasti Tidak akan tahan uji (akan kembali putus asa, kerajinan kembali kendor, menjadi kecewa, bermasa bodoh, persalahkan orang lain). Hati yang tidak bimbang bukan berasal dari sugesti tetapi keadaan seseorang karena hasil dari mendengarkan firman Tuhan (Roma 10:17) "iman timbul dari pendengaran, pendengaran firman Kristus.
Bagaimana cara supaya tidak bimbang?
1. bersekutu dengan Tuhan dengan benar, mencari wajahnya setiap hari.
2. Merenungkan firmanNya.
3. belajar melakukan firman Tuhan/belajar melakukan salah satunya artinya belajar mengucapkan kepada gunung-gunung masalah kita. Seperti Daud mengucapkan kata-kata yang keras kepada Goliat. la tidak hanya memikirkannya, ia tidak hanya mendoakannya, ia langsung mengucapkan kepada raksasa gunung didepannya.
"aku akan mengalahkan.. engkau dan memberikan dagingmu untuk makanan burung-burung diudara hari ini" Dan dengan pertolongan Tuhan ia melakukan tepat seperti, apa yang dikatakannya itu.
Jadi berhentilah kuatir akan hidup saudara, berhenti kuatir tentang kemiskinan, kekurangan, katakan dengan berdasarkan firman Tuhan dan hati yang  percaya "Tuhan menyediakan kebutuhanku berlimpah. 

Berhenti mengeluh tak satupun yang baik pada saudara mulailah mengatakan "segala sesuatu yang aku sentuh maju dan berhasil" 
Mujizat ada dalam mulut saudara, jika ingin mengubah dunia saudara, mulailah mengubah kata-kata saudara. 

Kesimpulan
(Markus 11:24), karena itu Aku berkata kepadamu, apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.