GBI EL GIBBOR

COME AND JOIN WITH US, PRAISE AND WORSHIP OUR LORD GOD BLESS YOU.....

GBI EL GIBBOR

COME AND JOIN WITH US, PRAISE AND WORSHIP OUR LORD GOD BLESS YOU.....

Pages

Wednesday, November 3, 2010

KASIH ALLAH BAPA (31/10/2010)

Lukas 15:11-24

Pendahuluan:
-> Perumpamaan anak hilang

- Pertanyaan-pertanyaan ini harus kita jawab:
1. Apa penyebab kegagalan dalam hidup kita?
2. Apakah kita tahu apa penyebabnya?
3. Apakah kita memiliki kemampuan untuk mengatasi? Atau apakah hidup
    kita tetap sama dan tidak mengalami perubahan yang lebih baik lagi?
4. Apakah kita rindu ingin keluar dari kegagalan tetapi kita tidak tahu
    caranya?

Kita akan melihat jalan keluar melalui Firman Tuhan hari ini.
Ada 3 prinsip yang harus kita pegang teguh dari perumpamaan ini.
I. Penyebab kegagalan
   1. Manusia diciptakan menurut gambar Allah (Kejadian 1:27-28). Dari
       Firman Tuhan ini kita mengetahui apa rencana Tuhan bagi kita.
   2. Tetapi dalam cerita ini si anak mengalami kegagalan dalam hidupnya
        ketika meninggalkan bapaknya (ayat 12-13).
   3. Berada di luar (terpisah) dengan Bapa. Keterpisahan dengan Allah
       Bapa inilah yang menjadi sumber berbagi kegagalan dalam hidup kita
       (ayat 13) seperti yang dilakukan si anak dalam perumpamaan ini.
Kesimpulan:
- Manusia yang meninggalkan Allah itulah yang disebut dosa yaitu: hidup
   menurut keinginan sendiri.

II. Akibat dosa
Roma 6:3 “Upah dosa adalah maut …”
Dosa menurut ayat ini memiliki pengertian:
1. Bangkrut secara keuangan (ayat 14)
2. Penderitaan (ayat 15)
3. Jati diri (gambar diri) rusak, malu, sakit hati, rendah diri, tak berharga,
    tertolak dan lain-lain.

III. Cara Pemulihan
Bertobat!!!
Langkah-langkah pertobatan:
1. Sadar
    a. Menyadari keadaan kita (ayat 17) “Lalu ia menyadari …”
    b. Menyadari keadaan Allah Bapa (ayat 17) “Betapa banyaknya orang
        upahan bapaku yang melimpah-limpah …”
2. Ada keputusan, pengakuan dan tindakan
    a. Keputusan “Aku akan bangkit …” (ayat 18)
    b. Pengakuan “Aku telah berdosa …” (ayat 18), lihat Mazmur 32:5
    c. Tindakan “Maka bangkitlah dia dan pergi kepada bapanya …”
        (ayat 20)
3. Kasih Bapa
    a. Kasih Bapa menunggu (ayat 20)
        Artinya Bapa sabar menunggu pertobatan kita.
        “Ketika ia masih jauh, ayahnya telah melihatnya …” (ayat 20)
    b. Kasih Bapa mengampuni (ayat 20)
        “Lalu tergeraklah hatinya (Bapa) oleh belas kasihan …” (ayat 20)
    c. Kasih Bapa menerima (ayat 20)
        “Ayahnya itu berlari mendapatkan dia lalu merangkul dan mencium …”
    d. Kasih Bapa memulihkan (ayat 22)
        -> Kehidupan yang hancur dan gambar diri.
             Lihat Roma 13:12-14)
        -> Keluarga (Yohanes 1:12) kita diberi kuasa menjadi anak-anak
             Allah.
        -> Kuasa (ayat 22) “Kenakanlah cincin …”
             Lihat Lukas 10:19.
        -> Derajat (ayat 22) “Kenakanlah sepatu pada kakinya …”
             Lihat Roma 8:15.
        -> Sukacita (ayat 23) “Marilah kita makan dan bersukacita”
             Lihat 1 Tesalonika 5:16-18.

Kesimpulan:
1. Berhentilah melakukan yang salah
2. Dosa membawa kesukaran
3. Allah mau mengampuni
4. Pertobatan yang benar pasti membuahkan perubahan